Konseling dan Terapi Keluarga dalam Penanganan Masalah Anak Menggunakan Handphone secara Berlebihan

Abstract

Kehidupan anak tidak terlepas dari berbagai masalah dalam menjalani proses kehidupan. Masalah yang dialami anak yang paling trend masa sekarang antara lain: kurang bisa fokus dalam belajar, sering mengantuk dalam belajar, tidak respon terhadap orang di sekitarnya, susah tidur, terlalu aktif, aggressif, dan manja dalam arti semua permintaan inginnya dituruti. Masalah yang dialami tersebut ada yang bisa diatasi sendiri dan ada yang harus membutuhkan orang lain. Masalah-masalah yang terjadi dalam diri anak yang tidak dapat diatasi oleh anak akan mengganggu pertumbuhan phisik dan perkembangan jiwa anak, untuk itu perlu dibantu oleh orang dewasa yang kompoten dalam penyelesaian berbagai masalah seperti: orangtua dan anggota keluarga lainnya seperti: kakak, abang, tante, nenek dan keluarga diperluas lainnya,. Proses penyelesaian masalah bisa dengan pelaksanaan layanan konseling individu dan konseling format khusus seperti layanan konsultasi. Selanjutnya terapi keluarga dengan memberikan perhatian khusus dan membantu mengingatkan dengan mengajak duduk bersama, nonton bersama, belajar bersama dan mengawasi ketika bermain dengan penuh kasih sayang. Masalah penggunaan handphone dalam jangka waktu yang lama atau berlebihan akan menggangu kesehatan anak, konsentrasi belajar anak, dan emosi anak. Masalah ini harus segera mendapatkan pelayanan khusus. Upaya penyelesaian masalah tersebut sesuai dengan yang diharapkan maka penulis tertarik untuk melakukan studi kasus dengan memberikan layanan konseling dan terapi keluarga terhadap anak. Dengan pendekatan studi kasus penulis berharap dapat membantu dan menyelesaikan masalah yang di alami anak secara lebih komprehensif sehingga mampu merubah perilaku anak dari menggunakan handphone yang berlebihan.